Jumat, 30 Oktober 2015

Terombang-ambing?

Tidak ada angin tidak ada hujan kok ada petir? Itu perumpamaan ketika aku mendengar kabar dari salah seorang temanku yang mengatakan bahwa kamu akan menikah. Dyaaaaaaaar seperti bunyi petir yang tiba-tiba menyambar sesuatu yang ada di bumi. Rasanya masih kayak mimpi gitu apa aku salah denger atau aku halusinasi. Jadi begini ceritanya, siang itu sekitar 5 atau 6 hari yang lalu aku kembali menemukan key word dari wanitamu dia kuliah mengambil kelas ekstensi di salah satu PTS di Yogya. Hmm awalnya iseng sih, ternyat adia 1 kampus dengan temanku sewaktu sekolah dulu, walhasil tau dong apa yang aku lakukan? Apa coba tebak? Ada yang tau nggak? :D hahaha. Mesti kalian udah negatif thinking kan sama aku? Pasti kalian kira aku ngelabrak cewek itu? haha salah besar. Tenang aja aku sih nggak bakalan ngelakuin hal konyol kayak begituan. Aku tanya dengan temanku apakah dia mengenal wanita itu dan akhirnya temanku menjawab bahwa mengenal tetapi tidak dekat, ya cukup taulah. Wanitamu adik kelas temanku, dan orang yang lagi deket sama temenku itu temen sekelas wanitamu hahaha. Paham nggak ya yang baca? :D Ya pokoknya begitulah haha. Kurang lebih seperti ini percakapan singkat kita :) 

(Keterangan: Aku = A, Temanku = T)

A :     "Kamu kenal sama (disensor) nggak sayang?" 
T :      "Oh iya aku kenal, dia temannya si mas (sensor)"     
A :     "Kamu tau siapa pacar dia?" 
T :    "Iya taulah sayang kan aku sering diceritain sama mas (sensor). Pacarnya muslim kok.             Pacarnya agak gendut, putih, fotografer kan?" 
A:      "Yang ini kan? yang cowok yang ini yang cewek yang ini? (Aku kirimkan foto mereka)"
T:       "Iya sayang, bener. Lho kok kamu tau yang dr mana?" 
A:       "Kamu tau nggak dia tuh yang aku ceritain ke kamu itu huhuhu."  
T:       "Hah? kamu seriusan? kan mereka mau menikah sayang. Udah lama katanya mau nikah tuh. Kok bisa e sayang?"
A:        "What? Dia mau nikah? Seriusan? Kapan bilange?"
T:        "Udah lama kok yang lama banget lebih dari 3 bulanan yang lalu udah lama pokoke aku juga lupa".


Ya kurang lebih begitu percakapan aku dengan temanku, gimana ya serasa mau meledak juga kepala aku ketika mendapatkan kabar itu. Kaget, sedih, bingung, galau, tapi ada senengnya ya 1% paling bercampur jadi satu hahaha. Rasanya dunia runtuh waaaaaak lebai maafkan hehehe. Semua yang jadi pertanyaanku itu kayak udah kejawab gitu semuanya. Dimulai dari kamu yang nggak respon sama sekali WA ku ya allah ya robb langsung badmood banget hari itu. Jam serasa berjalan sangat lambat di hari itu, pikiran udah melayang-layang tapi nggak tau harus gimana, pengen pulang tapi masih on duty eh on duty tapi udah nggak konsen serba salah bangetlah pas hari itu. Alhamdulilah, akhirnya waktu yang ditunggu-tunggu datang juga waktunya untuk pulang dan langsung mewek sejadinya hahha cengeng banget ya aku terlalu sensitif. Banyak istighfar banget, dengerin murotal orang ngaji dari hape bikin ayem pokoknya segala cara aku lakukan biar tenang kecuali meditasi, takutnya pas meditasi malah yang keinget malah dia hahaha.

Waktunya sholat ya aku tetep sholat berdoa sama yang punya hidup, ya taulah doaku apa hehe. Sampai akhirnya aku kontakan dengan sahabatku dia memberi masukan supaya aku menghubungi dia lewat telpon dan blabla, dia mencoba memberiku kemungkinan-kemungkinan yang bisa saja terjadi dan tidak, mencoba membesarkan hatiku juga. Kemudian aku menelpon dia dan tidak diangkat lalu aku sms mengatakan yang intinya apakah semarah itu dia dengan aku atau ada apa kok sampai segitunya. Tak aku sangka kamu menelpon aku dan mengatakan bahwa semua tidak ada sangkut pautnya dengan aku, kamu memintaku untuk tidak negatif thinking, mencoba untuk ngeyem-yem aku, memintaku untuk makan dan tetap menjaga kesehatan. Kamu juga mengatakan bahwa kamu sedang banyak kerjaan dan banyak pikiran dan lagi ansos juga. Ketika kamu berkata "lagi banyak pikiran" seketika dalam hatiku berbicara apakah karena memang kamu mau menikah? Suaraku tiba-tiba melemah. Namun aku tidak berani untuk mengatakan itu denganmu, aku takut kalau itu akan membuatmu risih atau malah membenciku. 

Setelah kejadian itu aku berusaha tetap seperti biasa dan seolah-olah tidak terjadi apa-apa. Aku tetap menghubungi dan memberi perhatian seperti biasanya, kamu juga merespon seperti biasanya. Aku sempat membahas tentang judul skripsiku, aku menyampaikan bahwa aku akan seminar dan kamu meresponnya dengan antusias, aku ingat saat kita bertemu terakhir kalinya itu kamu perna mengucapkan bahwa kamu akan membantuku dalam skripsi, namun entahlah kamu masih ingat atau tidak.

Hei mas keju tak taukah kamu bahwa aku sangat merindukanmu? Tak taukah kamu betapa banyak perubahan yang terjadi padaku saat ini? Tak taukah kamu bahwa namamu selalu ada dalam sujudku? I don't know. What should I do now? Seperti terombang-ambing di tengah lautan, aku nggak tau harus berbuat apa sekarang? Aku ingin semua kembali seperti biasanya saat dulu aku belum mempunyai perasaan ini, bahkan terkadang aku ingin kembali pada masa-masa aku sangat galau mengetahuimu balikan dengan wanitamu karena saat itu kamu begitu respectnya sama aku. Namun terkadang aku juga berpikir bahwa harus aku akhiri semua ini walaupun aku harus memutus silaturahmi kita rasanya nggak sanggup banget ketika harus melakukan itu.

Maafkan aku, karena jujur saja aku bingung harus berbuat apa dan harus bersikap bagaimana denganmu. Ketika ada sesuatu yang membuatmu kurang nyaman atau ada aku menyakitimu aku minta maaf, beginilah aku ketika sudah mulai jatuh hati dengan seseorang.Inilah aku yang sebenarnya, karena sejujurnya aku sayang kamu dan semoga kita akan dipertemukan lagi entah kapan :) Mungkin nanti di surga, iya nanti di surga :)

Senin, 26 Oktober 2015

Dipenghujung Kontrak

     Tak terasa sudah dipenghujung Oktober 2015, yeeeeeaaaay itu artinya kontrak aku di Kedai Digital sebagai Front Office akan berakhir pada 31 Desember 2015. Banyak sekali pengalaman yang aku dapat di sini, susah, seneng, panas, hujan aku lalui di sini. Aku diterima dan di tempatkan di Kedai Digital 3, Baciro (Jl. Mawar No 6 A). 

     Inget banget dulu ketika pada akhirnya aku memutuskan untuk vakum dari dunia organisasi setelah 2 tahun penuh nyemplung di HMP BK dengan menduduki jabatan yang berat. Saat itu yang terlintas adalah aku sudah bosan dan aku butuh suntikan dana lebih, karena ketika aku hanya mengandalkan dari aku berjualan pulsa, les private dan beasiswa itu tidak cukup. Akhirnya setelah browsing di internet dan mencari mana yang menerima parttime akhirnya aku memutuskan untuk memasukkan lamaran di sini. Ternyata tidak mudah untuk masuk menjadi FO di sini, tahapan seleksinya puanjang bangeeeeet bisa ditotal 2 bulan untuk menjalani serangkaian reqruitment nya. Daaaaaan alhamdulilahnya Allah memberi kemudahan kepadaku, aku diterima seneng banget rasanya. 

     Dunia baruku yang mengharuskan aku untuk selalu belajar sabar dan pandai dalam marekting. Syusaaaah ternyata berhadapan dengan berbagai macam konsumen yang banyak mau nya ini dan itu. Berbagai macam karakter kepribadian orang aku temui di sini, ya seenggaknya ilmu di bangku kuliah bisalah aku terapkan di sini hahaha. Secara aku belajar tentang psikologi hahaha. Tapi ya namanya FO juga manusia ya kalau dapte konsumen yang nyebelin banget ya tetep aja kepancing eslemontea eh maksudnya emosi hihihi. Apalagi kalau mau jadi astronot waaaaah siap-siap aja kena sembur semuanya nggak cuma konsumennya tapi juga team work nya wkwkw (Astronot dibaca: datang bulan).

     Di sini diajari gimana sih cara memproduksi mug digital, bikin pin, ganci, nyablonn kaos dan masih banyak lagi. Pokoknya banyak banget hal-hal baru yang aku dapet selama jadi FO ada hal positif dan negatifnya, kalau yang positif diambil kalau yang dinegatif ya dibuang aja dijadikan pelajaran supaya kedepannya jadi lebih baik haha sok bijak banget ya aku ngomongnya.

      Oh ya ngomong-ngomong soal nyaman ya, kita kan harus bikin nyaman nih sama team work kita suapay kerjanya juga ringan terus tetep hangat suasanya terus santai tapi tetap bertanggung jawab di tengah-tengah perjalanan satu per satu team aku sudah off ya karena ada yang memang kontraknya habis dan memang ada yang resign. Dimulai dari Anan, kemudian mas kukuh dan yang terakhir ini sarmex dudududu yang tadinya kita semua utuh ada srikandi FO aku, mbak rida, mbak herlin, terus anan, mas bb, mas kukuh, dan sarmex sekarang tinggal aku, mbak rida, mbak herlin dan mas bb. Ohhhh nooo dan kit abelum punya pengganti mereka, nunggu lumayan lama akhirnya ada yang baru haha walaupun cuma 1 orang huhu sedihnya. Oke perkenalkan namanya mas rafi cowok roker satu ini tatoannya banyak kayak manager aku :D walaupun tatoannya banyak tapi dia teliti banget orangnya. Hihihi lucu deh pokoknya :D

       Di 3 bulan terakhir ini aku bener-bener belajar lebih untuk do the best buat Kedai Digital 3 Baciro. Terimakasih untuk semua yang sudah diberikan kepadaku, pengalaman yang tidak dapat dilupakan semoga nanti setelah kita lulus (nyebutnya sih lulu kalau buat para FO) silaturahmi kita tetep terjaga yaaa :)

Foto kenangan kita bersama Crew KD 3 :D

Aku dan mbak rida

Ini ada Crew KD 3 yang kommplit sebelum ilang 1 per 1. Ada mas BB, Mbak Rida, Mas Kukuh,                                                         Aku, Sarmek, Anan,dan Mbak Herlin

                                                                Aku dan Mbak Herlin

                                           Keseruan kita sewaktu salah satu crew kita ultah


      And many more, mungkin ini dulu yang bisa aku share. Di manapun kalian bekerja, kuliah atau dengan siapapun kalian saat ini menjalani suatu aktivitas atau hubungan tetap lakukan yang terbaik yaaa untuk diri kita dan orang-orang yang ada disekeliling kita :)

Rabu, 21 Oktober 2015

BANNER PAPAN BIMBINGAN DAN KONSELING



Mengenal Tipe-Tipe Kepribadian

RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN (RPL)
BIMBINGAN DAN KONSELING

  1. Bahasan/Topik Permasalahan              : Mengenal Tipe – Tipe Kepribadian
  2. Tugas Perkembangan                          : Penerimaan diri dan Pengembangannya
  3. Sub Tugas Perkembangan                   : Kondisi Mental
  4. Bidang Bimbingan                              : Bimbingan Pribadi
  5. Jenis Layanan                                      : Penguasaan kontent
  6. Fungsi Layanan                                   : Pemahaman dan Pengembangan
  7. Sasaran Layanan                                 : Siswa kelas IX
  8. Tujuan                                                 :
    1. Siswa dapat mengenal tipe-tipe kepribadian.
    2. Siswa dapat mengetahui kelemahan dan kelebihan tipe-tipe kepribadian
    3. Siswa dapat mengetahui Cara mengatasi tipe-tipe kepribadian.
  9. Hasil yang Ingin Dicapai                    :
    1. Siswa dapat mengenal tipe-tipe kepribadian
    2. Siswa dapat mengetahui kelemahan dan kelebihan tipe-tipe kepribadian.
    3. Siswa dapat mengetahui cara mengatasi tipe-tipe kepriadian.
  10. Materi Layanan                                   : (Terlampir).
    1. Tipe-tipe kepribadian.
    2. Kelemahan dan kelebihan tipe-tipe kepribadian.
    3. Cara mengatasi tipe-tipe kepribadian.
  11. Uraian Kegiatan                                  :
AKTIVITAS GURU
WAKTU
Pendahuluan:
a.        Konselor memasuki kelas dan membuka pertemuan dengan membaca Do’a.
b.       Konselor mengecek kehadiran siswa.
c.        Konselor membuat suasana kelas kondusif. 
10 Menit
Kegiatan Inti:
a.         Konselor memberikan tayangan tentang “wortel, telor, dan Kopi”
b.         Konselor memberikan kesempatan kepada siswa untuk aktif berpendapat mengenai tayangan yang telah diberikan.
c.         Konselor memberikan materi tentang tipe-tipe kepribadian, kelemahan dan kelebihan serta cara mengatasi tipe-tipe kepribadian.
25 Menit
Penutup:
  1. Konselor memberikan tugas menuliskan kelemahan dan kelebihan diri sendiri pada kertas atau buku harian/pribadi.
  2. Konselor menutup pertemuan.
  3. Konselor memberikan salam penutup.

10 Menit
  1. Tempat Penyelenggaraan                    : Ruang Kelas IX
  2. Alokasi Waktu                                    : 1 x 45 menit
  3. Waktu Pelaksanaan                             :
    1. Hari,Tanggal                           : Kamis, 20 Agustus 2015
    2. Jam ke                                     : 5
    3. Semester                                  : Ganjil
  4. Pihak yang Disertakan                        : -
  5. Sumber Belajar                                    : Internet
·         Posted in: Artikel News
  1. Alat dan Perlengkapan                                    : Buku, alat tulis, spidol, laptop, LCD, Power Point.
  2. Rencana Penilaian                               : Laijapen / Laijapang
a.       Memberikan tugas menuliskan kelemahan dan kelebihan diri sendiri pada kertas atau buku harian/pribadi.
  1. Rencana Tindak Lanjut                       : Konseling Individual atau Kelompok bagi siswa yang membutuhkan.
  2. Catatan Khusus                                   : ............................................................................



Mengetahui,
Koordinator Guru Pembimbing.


Astuti, BA
NIP. 19580628 198203 2 004

Mahasiswa Praktikan


Dyah Prasetyo Kurniawati
NIM. 12144200201




























MATERI LAYANAN

  1. TIPE-TIPE KEPRIBADIAN

  1. SANGUINIS (Yang Populer)
Mereka cenderung ingin populer, ingin disenangi oleh orang lain. Hidupnya penuh dengan bunga warna-warni. Mereka senang sekali bicara tanpa bisa dihentikan. Gejolak emosinya bergelombang dan transparan. Pada suatu saat ia berteriak kegirangan, dan beberapa saat kemudian ia bisa jadi menangis tersedu-sedu.
Namun orang-orang sanguinis ini sedikit agak pelupa, sulit berkonsentrasi, cenderung berpikir `pendek’, dan hidupnya serba tak beratur. Jika suatu kali anda lihat meja kerja pegawai anda cenderung berantakan, agaknya bisa jadi ia sanguinis. Kemungkinan besar ia pun kurang mampu berdisiplin dengan waktu, sering lupa pada janji apalagi bikin rencana. Namun kalau disuruh melakukan sesuatu, ia akan dengan cepat mengiyakannya dan terlihat sepertinya betul-betul hal itu akan ia lakukan. Dengan semangat sekali ia ingin buktikan bahwa ia bisa dan akan segera melakukannya. Tapi percayalah, beberapa hari kemudian ia tak lakukan apapun juga.
Seorang sanguinis mempunyai kekuatan dan kelemahan sebagai berikut :
  1. Kekuatan : suka bicara, antusias, ekspresif, ceria, penuh rasa ingin tahu, hidup di masa sekarang, mudah berubah (banyak kegiatan/keinginan), berhati tulus, kekanak-kanakan, senang berkumpul (untuk bertemu dan bicara), umumnya hebat di permukaan, mudah berteman dan menyukai orang lain, senang dengan pujian, ingin menjadi perhatian, menyenangkan dan dicemburui orang lain, mudah memaafkan (tidak menyimpan dendam), mengambil inisiatif/menghindar dari hal-hal yang membosankan, spontanitas, serta seorang yang demonstratif dan emosional.
  2. Kelemahan : suara dan tertawa yang keras, membesar-besarkan suatu hal, susah diam, mudah dikendalikan oleh keadaan/orang lain (suka nge-Gank), sering minta persetujuan, RKP! (Rentang Konsentrasi Pendek), banyak bicara saat bekerja dan melupakan kewajiban, mudah berubah-ubah, susah tepat waktu jam kantor, prioritas kegiatan kacau, mendominasi,percakapan, suka menyela dan susah mendengarkan dengan tuntas, sering mengambil permasalahan orang lain menjadi seolah-olah masalahnya, egoistis, sering berdalih dan mengulangi cerita-cerita yang sama, serta konsentrasi ke “How to spend money” daripada “How to earn/save money”.

  1. Cara mengatasi tipe sanguins
Kenali kesulitannya dalam menyeleseikan tugas. Sadarilah bahwa mereka berbicara tanpa berpikir lebih dahulu dan terkadang menyinggung persaaan orang lain, tetapi sebenarnya dia hanya bercanda dengan ucapannya. Sadari bahwa mereka menyukai variasi dan fleksibilitas. Bantu mereka agar tidak menerima lebih dari yang mereka bisa lakukan. Pujilah mereka untuk segala sesuatu yang mereka capai. Ingatlah bahwa mereka mudah emosi. Berilah hadiah untuk event-event tertentu, misalnya sedang berulang tahun atau mendapatkan prestasi

  1. MELANKOLIS (Yang Sempurna)
Mereka agak agak berseberangan dengan sanguinis. Seorang melankolis cenderung serba teratur, rapi, terjadwal, tersusun sesuai pola. Umumnya mereka ini suka dengan fakta-fakta, data-data, angka-angka dan sering sekali memikirkan segalanya secara mendalam. Dalam sebuah pertemuan, orang sanguinis selalu saja mendominasi pembicaraan, namun orang melankolis cenderung menganalisa, memikirkan, mempertimbangkan, lalu kalau bicara pastilah apa yang ia katakan betul-betul hasil yang ia pikirkan secara mendalam sekali.
Orang melankolis selalu ingin serba sempurna dan ingin teratur. Karena itu jangan heran jika balita anda yang `melankolis tak `kan bisa tidur hanya gara-gara selimut yang membentangi tubuhnya belum tertata rapi. Dan jangan pula coba-coba mengubah isi lemari yang telah ia disusun, sebab betul-betul ia tata-apik sekali, sehingga warnanya, jenisnya, klasifikasi pemakaiannya sudah ia perhitungkan dengan rapi. Kalau perlu ia tuliskan satu per satu tata letak setiap jenis pakaian tersebut. Ia akan dongkol sekali kalau susunan itu tiba-tiba jadi lain
Seorang melankolis mempunyai kekuatan dan kelemahan sebagai berikut :
  1. Kekuatan : analitis, mendalam, dan penuh pikiran, serius dan bertujuan, terjadwal, artistik, musikal dan kreatif, sensitif, mau mengorbankan diri dan idealis, standar tinggi dan perfeksionis, senang perincian, tekun, serba tertib dan teratur (rapi), hemat, melihat masalah dan mencari solusi kreatif (sering terlalu kreatif), kalau sudah mulai, dituntaskan, berteman dengan hati-hati, puas di belakang layar, menghindari perhatian, mau mendengar keluhan, setia, serta sangat memperhatikan orang lain.
  2. Kelemahan : cenderung melihat masalah dari sisi negatif, murung dan tertekan, mengingat yang negatif dan pendendam, mudah merasa bersalah dan memiliki citra diri rendah, lebih menekankan pada cara daripada tercapainya tujuan, tertekan pada situasi yang tidak sempurna dan berubah-ubah, terlalu menganalisa dan merencanakan (if..if..if..), standar tinggi, hidup berdasarkan definisi, sulit bersosialisasi, sensitif terhadap kritik yang menentang dirinya, sulit mengungkapkan perasaan (cenderung menahan kasih sayang), serta skeptis terhadap pujian).
  3. Cara menghadapi tipe melankolis.
Ketahuilah bahwa mereka sangat sensitif perasaannya dan mudah sakit hati. Motivasi mereka saat mereka kurang optimis. Mereka perlu bantuan agar tidak mudah tertekan. Pujilah dengan tulus dan penuh kasih sayang. Beri kesempatan mereka jika memang sedang ingin sendiri saja. Berusahalah untuk selalu menepati janji sesuai jadwal dengannya, sebab tipe orang Melankolis selalu ingin tepat waktu.

  1. KOLERIS (Yang Kuat)
Mereka suka sekali mengatur orang, suka tunjuk-tunjuk atau perintah-perintah orang. Ia tak ingin ada penonton dalam aktivitasnya. Bahkan tamu pun bisa saja ia suruh melalukan sesuatu untuknya. Akibat sifatnya yang `bossy’ sehingga orang koleris tak punya banyak teman. Orang-orang berusaha menghindar, menjauh agar tak jadi `korban’ karakternya yang suka `ngatur’ dan tak mau kalah itu.
Orang koleris senang dengan tantangan, suka petualangan. Mereka punya rasa, “hanya saya yang bisa menyelesaikan segalanya; tanpa saya berantakan semua”. Karena itu mereka sangat “goal oriented”, tegas, kuat, cepat dan tangkas mengerjakan sesuatu. Baginya tak ada istilah tidak mungkin. Seorang wanita koleris, mau dan berani naik tebing, memanjat pohon, bertarung ataupun memimpin peperangan. Kalau ia sudah kobarkan semangat “ya pasti jadi”, maka hampir dapat dipastikan apa yang akan ia lakukan akan tercapai seperti yang ia katakan. Sebab ia tak mudah menyerah, serta tak mudah pula mengalah.
Seorang koleris mempunyai kekuatan dan kelebihan sebagai berkut :
  1. Kekuatan : seorang leader, pengambil keputusan, dinamis, aktif, sangat memerlukan perubahan, berkemauan keras dalam mencapai sasaran, bebas dan mandiri, suka tantangan, berprinsip “Hari ini harus lebih baik dari kemarin, hari esok harus lebih baik dari hari ini”, solutif, praktis, dan bergerak cepat, mendelegasikan pekerjaan dan orientasi berfokus pada produktivitas, membuat dan menentukan tujuan, mau memimpin dan mengorganisasi, biasanya punya visi, serta unggul dalam keadaan darurat.
  2. Kelemahan : tidak sabar dan cepat marah, senang memerintah, susah sedikit santai, menyukai kontroversi dan pertengkaran, terlalu kaku dan keras, tidak menyukai air mata dan emosi tidak simpatik, serta tidak suka yang bertele-tele, keputusan sering tergesa-gesa, banyak tuntutan pada orang lain, cenderung memperalat orang lain, menghalalkan segala cara demi tujuan, gila kerja, sulit minta maaf, mungkin selalu benar tetapi tidak popular.
  1. Koleris
     “Kuat” dan “Pelaku”. ambisius, mempunyai kemampuan kuat dalam menggapai sesuatu yang diinginkannya. Cirinya terlihat berapi-api, aktif, praktis, cekatan, mandiri, dan independen. tegas dan berpendirian keras dalam mengambil keputusan bagi dirinya sendiri dan orang lain. Tidak terpengaruh oleh lingkungan, terkadang justru ia mempengaruhi lingkunganya. Ide-idenya, rancangan, sasaran, dan ambisinya tidak pernah berakhir, pantang menyerah terhadap tekanan.
  1. Kelemahan dari seorang koleris adalah emosinya, dia mempunyai tempramen yang meledak-ledak, Ia tidak mudah bersimpati kepada orang lain. Ia bukan orang yang dengan mudah mengekpresikan perasaanya kepada orang lain. Ia cenderung bersifat dominan dan memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat.
  2. Cara menghadapi tipe koleris.
Akui bahwa mereka memang berbakat memimpin. Bersikeraslah melakukan komunikasi dua arah. Sadari bahwa mereka tidak bermaksud menyakiti. Sadari bahwa mereka tidak berbelas kasihan. Berusahalah membagi tanggung jawab. Mereka biasanya selalu benar.

      4.   PLEGMATIS (Cinta Damai)
Mereka tak suka terjadi konflik, karena itu disuruh apa saja ia mau lakukan, meski ia tidak suka. Baginya kedamaian adalah segalanya. Jika timbul masalah ia akan berusaha mencari solusi yang damai tanpa timbul pertengkaran. Ia mau merugi sedikit atau rela sakit, asalkan masalahnya segera selesai.
Kaum plegmatis kurang bersemangat, kurang teratur dan serba dingin, cenderung diam, kalem, dan kalau memecahkan masalah umumnya sangat menyenangkan. Dengan sabar ia mau jadi pendengar yang baik, tapi kalau disuruh untuk mengambil keputusan ia akan terus menunda-nunda. Kalau anda lihat tiba-tiba ada sekelompok orang berkerumun mengelilingi satu orang yang asyik bicara terus, maka pastilah para pendengar yang berkerumun itu orang-orang plegmatis. Sedang yang bicara tentu saja sanguinis. Berurusan dengan orang plegmatis bisa serba salah. Ibarat keledai, “kalau didorong ngambek, tapi kalau dibiarin tiak jalan”. Jika kita punya pegawai plegmatis, anda harus rajin memotivasinya sampai ia termotivasi sendiri.
Seorang plegmatis mempunyai kekuatan dan kelemahan sebagai berikut :
  1. Kekuatan : mudah bergaul, santai, tenang, teguh, sabar, pendengar yang baik, tidak banyak bicara, cenderung bijaksana, simpatik, baik hati, sering menyembunyikan emosi, kuat di bidang administrasi, cenderung ingin segalanya terorganisasi, penengah masalah yang baik, cenderung berusaha menemukan cara termudah,baik di bawah tekanan, menyenangkan dan tidak suka menyinggung perasaan, humoris,senang melihat dan mengawasi, peduli, serta mudah rukun dan damai
  2. Kelemahan : cenderung tidak suka perubahan/kegiatan baru, takut dan khawatir, menghindari konflik dan tanggung jawab, keras kepala, sulit kompromi (karena merasa benar), terlalu pemalu dan pendiam, humor kering dan mengejek (sarkatis), kurang berorientasi pada tujuan, sulit bergerak dan kurang memotivasi diri, lebih suka sebagai penonton daripada terlibat, tidak senang didesak, serta suka menunda-nunda/menggantungkan masalah.
  3. Cara menghadapi tipe plegmatis
Sadarilah bahwa mereka memerlukan motivasi langsung. Bantulah mereka menetapkan tujuan jangan mengharapkan antusiasme. Sadari bahwa mereka menunda-nunda pekerjaan karena itu bentuk kontrol mereka. Paksalah mereka untuk membuat keputusan. Motivasilah mereka untuk menerima tanggung jawab.

Dalam diri manusia tidaklah memiliki waak yang identik seperti uraian diatas. Menurut Florence Litteur, dalam penelitiannya bahwa ternyata keempat watak itu pada dasarnya juga dimiliki setiap orang, hanya `kadar\nya. Oleh sebab itu muncullah beberapa kombinasi watak manusia, beberapa diantaranya sebagai berikut ini :
  1. KOLERIS-SANGUINIS
Artinya kedua watak itu dominan sekali dalam mempengaruhi cara kerja dan pola hubungannya dengan orang lain. Di sekitar kita banyak sekali orang-orang koleris-sanguinis ini. Ia suka mengatur orang, tetapi juga senang bicara (dan mudah juga jadi pelupa).
  1. KOLERI MELANKOLIS
Mungkin anda akan kurang suka bergaul dengan dia. Bicaranya dingin, kalem, baku, suka mengatur, tak mau kalah dan terasa kadang menyakitkan (walaupun sebetulnya ia tidak bermaksud begitu). Setiap jawaban anda selalu ia kejar sampai mendalam, sebab ia perfeksionis, tahu detail dan agak dingin.
Menghadapi orang koleris-melankolis, anda harus fahami saja sifatnya yang memang `begitu’ dan tingkatkan kesabaran anda. Yang penting sekarang anda tahu, bahwa ia sebetulnya juga baik, namun tampak di permukaan kadang kurang simpatik, itu saja.
  1. PLEGMATIS-MELANKOLIS
Pembawaannya diam, tenang, tapi ingat semua yang anda katakan, akan ia pikirkan, ia analisa. Lalu saat mengambil keputusan pastilah keputusannya berdasarkan perenungan yang mendalam dan ia pikirkan matang-matang.
Banyak lagi tentunya kombinasi-kombinasi yang ada pada tiap manusia, tetapi yang penting adalah bagaimana memanfaatkannya dalam berbagai aktivitas hidup kita. Jika suami-istri saling mengerti sifat dan watak ini, mereka akan cenderung berusaha `memaafkan’ pasangannya. Lalu berusaha untuk menyikapinya secara bijaksana.
Dalam penerimaan pegawai untuk bidang-bidang yang membutuhkan tingkat ketelitian dan keteraturan yang tinggi, tempatkanlah orang-orang yang melankolis (yang sempurna). Untuk bagian promosi, iklan, resepsionis, MC, humas, wiraniaga, tentu tempatkanlah orang-orang sanguinis. Jangan posisikan orang-orang plegmatis di bagian penagihan ataupun penjualan, maka hasilnya pasti akan amat mengecewakan.
Manusia memang amat beragam. Muncul sedikit tanda tanya, diantara semua watak itu, mana yang paling baik?Jawabannya, menurut Florence, tak ada yang paling baik. Semuanya baik dan masing-masing pmempunyai kekuatan dan kelemaan tersendiri. Tanpa orang sanguinis, dunia ini akan terasa sepi. Tanpa orang melankoli, mungkin tak ada kemajuan di bidang riset, keilmuan dan budaya. Tanpa orang koleris, dunia ini akan berantakan tanpa arah dan tujuan. Tanpa orang plegmatis, tiada orang bijak yang mampu mendamaikan dunia.
Yang penting bukan mana yang terbaik, sebab kita semua bisa mengasah keterampilan kita berhubungan dengan orang lain(interpersonal skill). Seorang yang ahli dalam berurusan dengan orang lain, ia akan mudah beradaptasi dengan berbagai watak itu. Ia tahu bagaimana menghadapi sifat pelupa dan watak acaknya orang sanguinis, misalnya dengan memintanya untuk selalu buat rencana dan memintanya melakukan segera. Ia jago memanas-manasi (menantang) potensi orang koleris mencapai tujuannya, atau `membakar’ orang plegmatis agar segera bertindak saat itu juga. ”Inilah seninya”, kata Florence “dalam berinteraksi dengan orang lain”. Tentu saja awalnya adalah, “Anda dulu yang harus berubah”. Belajarlah jadi pengamat tingkah laku manusia.





Selasa, 20 Oktober 2015

Tanpa Judul

     Jujur saja aku bingung ketika menulis ini. Semua perasaanku berkecamuk menjadi satu, sedih, seneng, bingung, dan entah apalah sampai tak bisa diungkapkan dengan kata-kata saking nano-nanonya haha. 1 bulan sudah kita tidak berjumpa, tak ada komunikasi dan tak tau apa saja yang sudah terjadi. Aku pun tak tau harus berbuat apa? Aku bingung... Aku mencoba untuk memecah suasana ini dengan menghubungimu terlebih dulu. 

"Hallo mas, gimana kabarnya? sehatkan?" tanpa babibu langsung aku kirim.

     Namun di luar dugaanku usahaku itu kamu mentahkan. Hanya sekeder membaca WA ku saja tidak, padahal kamu selalu membuka WA untuk membalas pesan dari teman atau klien mu. Saat itu aku masih bisa sabar, aku selalu berpikir mungkin kamu memang sedang sibuk sekali dan tidak sempat membalas WA ku (ngeyem-yem awake dewe). Kemudian esok harinya aku kembali WA lagi siapa tau kali ini dibalas pikirku begitu haha.

"Wooo, WA ku ra dibales lho" kembali aku send dengan perasaan dag-dig-dug.

     Jeng-jeng coba tebak apa yang terjadi pemirsaaaah :D sama aja dibuka aja nggak. Ya allah, rasanya nyesek banget haha, sedih pemirsaaaah. Langsung badmood banget, terus banyak pikiran yang berkeliaran muterin kepala bikin kepalaku sakit. Semenjak hari itu yang bikin aku jadi kepikiran adalah apa salahku? kenapa kamu nggak bales WA ku, dibaca aja nggak. Ada apa sebenarnya?

     Hari demi hari aku lalui dengan penuh perjuangan sampai aku kembali belajar untuk meditasi supaya aku tenang dan lebih kuat lagi untuk menghadapi kenyataan ini, dan sampai akhirnya aku posting tulisan ini. Pasca kejadian itu hati ini semakin tidak menentu, rasanya nano-nano. Kangen tapi nggak bisa apa-apa cuma bisa berdoa sampai nangis berharap kamu bisa merasakan rasa kangenku, sedih nggak tau gimana kabarmu yang aku bisa lakuin cuma kepo di sosmed kamu dan yang ada malah bikin tambah nyesek karena tau postingan dari wanita itu ya allah nggerus kalau kata anak jaman sekarang. Tak henti-hentinya mulut ini bergumam untuk mendoakanmu karena cuma itu yang bisa aku lakukan. Berdoa supaya kamu selalu sehat dan bahagia aamiin ya allah. 

     Aku tak pernah menyerah haha. Kembali aku luncurkan WA untukmu, namun isinya sekarang berbeda.

"Mas marah sama aku? Sampai WA ku nggak dibales? dibaca aja nggak?" 

     Tetep nggak dibales dibaca aja nggak, ya allah sumpah sedih banget, nyesek, sakit, ujung-ujungnya terus aku mewek. Aku terlalu sensitif untuk hal-hal seperti ini, maaf kan aku... 
Pukul 02.34 tanggal 20/10/2015 aku terbangun dan mengecek hapeku melihat apakah ada balasan dari kamu atau tidak. Ternyata tidak ada..... Oke baiklah aku mencoba untuk memahami apa yang sedang terjadi. Tanpa babibu saat itu juga aku mengirim WA untukmu yang berisi tentang kenapa melakukan hal ini kepadaku? dan aku meminta maaf karena selama 6tahun ini aku banyak salah sama kamu. Intinya kurang lebih seperti itu. Ada banyak harapan di WA ku itu, aku berharap kamu mau membalasnya, aku berharap kamu memberi penjelasan untuk aku, aku berharap dan berharap.......

     Entah mungkin memang ini jalan yang diberikan allah untuk kita, lagi dan lagi kamu tak membalas WA ku. Aku nggak tau harus gimana? Apa salahku sampai kamu memberi jarak seperti ini? Kenapa kamu tidak memberi penjelasan kepadaku? Kenapa kamu membuatku untuk berada diposisi ini? Kenapa dan kenapa? Atau memang ini cara kamu supaya aku membencimu? 
Salah besar ketika kamu berpikir cara ini akan membuatku untuk membencimu, karena aku belajar untuk tidak membenci itu dari kamu. 

     Dan sekarang aku akan belajar untuk lebih ikhlas lagi walaupun berat, belajar untuk menerima ini, belajar untuk tetap kuat, dan belajar untuk banyak hal sesuatu yang positif untuk semua terutama untuk aku sendiri. Kamu harus tau sampai sekarang pun perasaan itu belum berubah untuk kamu, dan entah sampai kapan akan bertahan perasaan ini untuk kamu mas keju. 

Mas keju mas keju baik-baik di sana yaaaa :)

"I'm stuck in the dark but you;re my flashlight"




Minggu, 11 Oktober 2015

Bahagiaku Sederhana







Bahagiaku sederhana...


Sesederhana ketika kita duduk dan sharing tentang banyak hal berjam-jam dan kamu membuatku selalu betah bahkan nyaman. Kapan bisa seperti ini lagi? Aku rindu, aku rindu ingin bertemu :")

Tepat di 2 minggu kita tidak bertemu, jujur saja rindu ini semakin menggebu-gebu. Aku tidak tau harus berbuat apa? Yang bisa aku lakukan hanya terus berdoa untukmu. Subhanallah, allah maha baik. Malam harinya aku dipertemukan denganmu di alam mimpi. Seneng banget rasanya walaupun dimimpi ada wanita itu, tapi apapunlah aku senang dan tetap bersyukur kamu bisa hadir dalam mimpiku.

Terimakasih mas keju karena selalu memberi makna untukku :) I miss you so much :')

Terimakasih

Setiap orang yang kamu temui dalam hidup ini memiliki makna mereka mengujimu, mengajarimu dan membuatmu menyadari kemampuan yang ada dalam dirimu.
Sama seperti kamu yang memiliki makna, kamu juga mengujiku, mengajariku dan kamu juga yang membuatku menyadari kemampuan yang ada dalam diriku.
Terimakasih karena selalu memberi makna dan memberikan energi positif untukku :)



Minggu, 04 Oktober 2015

(Masih) Tulisan Spesial Buat Kamu

Ketika beberapa teman baikku tau tentang perasaanku ini, ada yang pro dan kontra. Bahkan sabahatku (sebut saja M) yang notabennya dia kenal kamu pun seperti disamber petir di siang bolong karena tau aku "nyaman" denganmu karena memang benar kita sudah tau masa lalumu seperti apa itu lah yang membuat sahabatku (M) "Are you seriously?" dan aku menjawab "yes, i'am seriously!". Semua keputusan ada ditanganmu dan aku hanya berdoa yang terbaik buatmu kata dia. Ada sahabatku yang lain (sebut saja D) juga berkata "ya sudah jika memang kamu sudah siap dengan konsekuensinya jalani saja, dan kamu juga harus lebih kuat. Aku berdoa yang terbik untuk kalian". Mereka saja "meragukan" padahal di sini aku sudah benar-benar jatuh ke dalam. Sebenarnya mereka "meragukan" ku bukan karena aku serius atau tidak namun lebih ke apakah aku siap ketika masa lalunya itu terulang lagi? apakah aku bisa bahkan mampu untuk memperbaiki dia tidak hanya dia tapi aku dan dia agar lebih baik lagi dalam segala hal? apakah aku mampu bertahan? Aku terima semua nasihat dari mereka, aku kembali membuka pandangan yang seluas-luasnya aku ambil sisi positifnya.


Terdengar "keri" (geli) saat ada teman yang mengajak ku bercanda seperti ini "cieee sekarang sama yang bermobil cieee" Saat mendengar itu rasanya ingin sekali aku pukul mulut dia! Namun aku sadar dia teman baikku dia hanya sedang menggodak, sejenak aku terdiam dan berkata "you know me so well" lalu aku tersenyum. Kemudian temanku berkata "Iya kok aku tau, kamu bukan orang matre. Ketika kamu memang matre kamu sudah bisa mendapatkan yang lebih dari dia dari dulu ra perlu jomblo 3 tahun hahaha". Ada quote sperti ini "Rasa nyaman jauh lebih berbahaya dari jatuh cinta" yaaaak sekarang ak sedang mengalami itu. 3 tahun aku jomblo bukan berarti aku bener-bener free, di sini aku banyak didekati, php dan pernah hampir jadi namun gagal. Saat itu aku hanya merasa suka atau sayang atau kagum, aku tidak menemukan "nyaman" dengan calon pasanganku saat itu yang datang silih berganti. Sampai akhirnya 3 bulan lalu dengan mu aku merasakan "nyaman" itu, saking nyamannya aku sampai baper dan ingin memilikimu. Maafkan aku karena perasaan ini, maafkan aku.


Darimu aku belajar banyak hal, tentang arti usaha, berjuang, hidup, menghargai dan masih banyak hal positif yang secara tidak langsung kamu berikan untukku. Kamu yang membuka mataku untuk "hei, jangan kamu judge seseorang hanya dari covernya saja". Tidak selalu seseorang yang dari luar tampak buruk dalamnya juga buruk, di dalam diri seseorang itu pasti dia punya banyak kebaikan yang belum kita ketahui, begitupun sebaliknya.


Ketika rindu mulai membelenggu dan kita tak kunjung bertemu aku hanya bisa mendoakanmu. Aku sadar diri bahwa aku ini siapa dan kamu siapa, dari segi sosial pun kamu termasuk golongan menengah ke atas dan aku menengah ke bawah. Itu adalah hal terkuat yang selalu aku sugestikan pada diriku ketika perasaan ini menggebu-gebu supaya aku sadar diri. Minder kalau masalah itu rasanya tidak pantas saja.


Tapi yang bisa aku lakukan sekarang hanyalah berdoa untuk kebahagiannmu dengan pasanganmu yang sekarang dan semoga allah memberimu sukses dunia dan akhirat. Aku minta maaf atas semua kesalahan yang pernah aku lakukan selama 6 tahun kita berteman entah yang aku sengaja atau tidak, entah dari perkataan atau perbuatan, entah secara langsung atau tidak langsung, aku minta maaf. Terimakasih karena sudah banyak mengajarkan aku banyak hal selama kita berteman terimakasih karena sudah membuka mataku untuk selalu berpandangan luas dari berbagai sudut pandang yang ada. Terimakasih aku tak akan pernah melupakanmu.


Maaf kalau kamu kurang berkenan dengan tulisan ini, karena ini media yang mungkin mampu menyampaikan isi hatiku. Tak ada yang aku buat-buat, semua tulisan ini mengalir apa adanya. Goodbye my dear :')

Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda